Definisi
Nirmana adalah suatu
pengorganisasian atau penyusunan elemen-elemen visual seperti titik, garis,
warna, ruang serta tekstur untuk menjadi satu kesatuan yang harmonis. Nirmana
juga dapat diartikan sebagai suatu hasil angan-angan dalam bentuk dwimatra(2D),
trimatra(3D) yang harus mempunyai nilai keindahan. Nirmana sering juga disebut
dengan nama ilmu tatarupa. Di dalam Nirmana, seseorang akan mempelajari segala
sesuatu yang berhubungan dengan seni rupa dan desain pada level dasar seperti
mempelajari garis, bidang, bentuk dan gempal ( dimensi dan tebal ).
Nirmana Dwimatra adalah nirmana dua dimensi biasanya dibuat di atas media canvas atau kertas. nirmana dwimatra masuk dalam tutorial desain grafis Pada nirmana dwi matra biasa kita akan mempelajari bagaimana nirmana dibentuk sesuai dengan tata rupa yang pastinya mempunyai kaidah dan prinsip seni rupa.
Untuk mendapatkan
nirmana dwi matra biasanya dimulai dari pembuatan objek dasar seperti persegi,
lingkaran, segitiga, segi lima, segi enam dan bentuk dasar lainnya. Bentuk
dasar tersebut kemudian ditata dan disusun sedemikian rupa sehingga membentuk
sebuah pola. Pola dan bentuk dari nirmana dwimatra biasanya disusun dengan cara
memutar objek dua dimensi (rotate), memiringkan objek ( skew ), menduplikasi
objek ( duplicate ), merubah ukuran ( transform ), membalik objek dwimatra (
mirror ), dan atau langkah kombinasi dari kesemuanya
Sedangakan, Nirmana Trimatra sering disebut nirmana tiga dimensi biasanya
dibuat sebagai aksen dalam tata ruang. Untuk mendapatkan nirmana tri matra
biasanya dimulai dari pembuatan objek dasar seperti persegi, lingkaran,
segitiga, segi lima, segi enam dan bentuk dasar lainnya. Bentuk dasar tersebut
kemudian ditata dan disusun sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah pola.
Terkadang untuk membuat nirmana trimatra, dimulai dari pembuatan objek dwimatra
yang kemudian ditransformasikan ke dalam objek tiga dimensi. Di dalam software
coreldaw kita sering menyebutnya di extrude. Oleh karena itu nirmana trimatra
bisa disebut dengan nirmana tingkat atau generasi kedua. Perbedaan utama
nirmana tri matra dan nirmana dwi matra adalaah pada bidang dan objeknya.
Prinsip – prinsip dasar seni rupa
Kesatuan (Unity)
Kesatuan
merupakan salah satu prinsip dasar tata rupa yang sangat penting. Tidak adanya
kesatuan dalam sebuah karya rupa akan membuat karya tersebut terlihat
cerai-berai, kacau-balau yang mengakibatkan karya tersebut tidak nyaman
dipandang. Prinsip ini sesungguhnya adalah prinsip hubungan. Jika salah satu
atau beberapa unsur rupa mempunyai hubungan (warna, raut, arah, dll), maka
kesatuan telah tercapai.
Keseimbangan (Balance)
Karya seni dan desain
harus memiliki keseimbangan agar nyaman dipandang dan tidak membuat gelisah.
Keseimbangan adalah keadaan yang dialami oleh suatu benda jika semua dayan yang
bekerja saling meniadakan. Dalam bidang seni keseimbangan ini tidak dapat
diukur tapi dapat dirasakan, yaitu suatu keadaan dimana semua bagian dalam
sebuah karya tidak ada yang saling membebani.
Proporsi (Proportion)
Pada dasarnya proporsi
merupakan suatu perbandingan matematis dalam sebuah bidang. Proporsi Agung (The
Golden Mean) adalah proporsi yang paling populer dan dipakai hingga saat ini
dalam karya seni rupa hingga karya arsitektur. Proporsi ini menggunakan deret bilangan
Fibonacci yang mempunyai
perbandingan 1:1,618, sering juga dipakai 8 : 13. Kononnya perbandingan
proporsi ini merupakan perbandingan yang ditemukan di benda-benda alam termasuk
struktur ukuran tubuh manusia sehingga dianggap proporsi yang diturunkan oleh Tuhan sendiri. Dalam bidang desain
proporsi ini dapat kita lihat dalam perbandingan ukuran kertas dan layout
halaman.
Irama (Rhythm)
Irama adalah pengulangan
gerak yang teratur dan terus menerus. Prinsip irama sesungguhnya adalah
hubungan pengulangan dari bentuk –bentuk unsur rupa.
Dominasi (Domination)
Dominasi
berasal dari kata Dominance yang berarti keunggulan . Sifat unggul dan istimewa
ini akan menjadikan suatu unsure sebagai penarik dan pusat perhatian. Dalam
dunia desain, dominasi sering juga disebut Center of Interest, Focal
Point dan Eye Catcher . Dominasi
memiliki tujuan untuk menarik perhatian, menghilangkan kebosanan dan untuk
memecah keberaturan.
berikut adalah contoh dari nirmana 2D dan 3D
berikut adalah contoh dari nirmana 2D dan 3D
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon